Jumat, 14 Februari 2014

Terlalu percaya

Sudah hampir 3 hari belakangan ini, aku dan kamu bertukar pesan singkat saling bersenda-gurau dan menyapa. Ya, mungkin buatmu keadaan seperti ini biasa saja. Biasa, seperti komunikasi dengan teman yg sudah lama tidak bertemu. Tapi tidak untuk ku, mana bisa aku menganggap ini sesuatu yg biasa kalo orang yg aku cintai akhirnya menghubungi ku lagi. Ya berhubungan denganmu lagi sebab setelah kejadian itu, kita tidak pernah bertukar pesan apa lagi bertemu.
Sejauh ini aku hanya mencari tau kabar tentangmu dari socmed yg kamu punya. Beberapa hari ini hidupku terasa berwarna, entah kenapa mungkin karna kamu kembali. Kamu kembali dengan perhatian itu, dengan lelucon-lelucon itu yg membuatku selalu tertawa.

Tapi.... dibalik kebahagian yg aku rasa sekarang ini,  ada rasa sakit yg menyelinap masuk. Karena kamu datang tidak sendirian, kamu datang dengan hati yg sudah terisi oleh orang lain. Oleh kekasih barumu.

Jadi kamu datang untuk apa? Untuk sekedar bersilaturahmi atau ada maksud lain? Tapi kenapa seolah-olah kamu datang memberi aku harapan lagi dengan semua perhatianmu itu?

Entah lah mungkin itu hanya perasaan ku saja, aku terlalu percaya diri kalau kamu datang untuk kembali lagi pada ku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar